Daya ingat menurun di hari tua atau biasa disebut pikun bisa dicegah
sedini mungkin. Caranya pun beragam, mulai dari menjalani hidup sehat
hingga melakukan kebiasaan sederhana tiap harinya. Simak, sepuluh hal
yang bisa bantu mencegah pikun dan tingkatkan daya ingat, seperti
dikutip dari Health.
Sebuah
penelitian di Tuft University menemukan bahwa mereka yang tidak
mengonsumsi karbohidrat di pagi hari memiliki daya ingat yang buruk. Sel
otak Anda membutuhkan karbohidrat untuk berfungsi secara optimal. Roti
gandum panggang mengandung karbohidrat kompleks yang baik untuk diet dan
otak Anda.
2. Olahraga Pagi Sebelum Bekerja
Menurut
Sandra Aamodt, PhD, penulis "Welcome to Your Brain", olahraga
meningkatkan peredaran darah ke otak dan menyuplai lebih banyak oksigen
serta glukosa yang sangat dibutuhkan sebagai bahan bakar. Berdasarkan
penilitian di Journal Neurobiology of Learning and Memory, Anda dapat
mempelajari kosakata baru 20% lebih cepat setelah berolahraga.
Disarankan untuk mengambil kelas aerobik atau kickboxing, agar Anda
dapat melatih memori dengan menghafalkan gerakan yang diberikan oleh
instruktur.
3. Mengonsumsi Buah Berry
Penelitian
yang dipublikasikan oleh Thursday dalam Annals of Neurology, para
peneliti melakukan survei survei terhadap lebih dari 16.000 wanita
berusia 74 tahun. Hasilnya, penelitian itu menunjukkan bahwa wanita yang
banyak mengonsumsi buah berry, daya ingatnya lebih tajam daripada yang
kurang asupan berry atau strawberry.
4. Ganti Font Tulisan
Apakah
Anda biasanya menggunakan font Times New Roman? Cobalah mengganti font
tulisan Anda. Memfokuskan otak terhadap jenis font tulisan yang berbeda
dapat meningkatkan kinerja otak. Mengubah font tulisan dari Times New
Roman menjadi Comic Sans Italicized dapat melatih otak untuk lebih
berkonsentrasi.
5. Browsing Ketika Jam Makan Siang
Sebuah
studi di University of California menunjukkan, menghabiskan waktu
selama satu jam sehari di internet dan browsing mengenai hal yang Anda
sukai dapat menstimulasi bagian frontal lobe otak, yang menyimpan memori
jangka pendek. Sirkuit syaraf akan lebih terangsang ketika Anda
melakukan pengambilan keputusan sambil mengasah kemampuan verbal dan
visual-spasial Anda.
6. Perhatikan Tempat Parkir Mobil Anda
Selalu
lupa di mana Anda memarkir mobil? Cobalah cara ini untuk mengatasinya.
Begitu keluar dari mobil, lihatlah ke sekeliling tempat parkir Anda,
lalu gerakkan mata Anda ke kiri dan kanan setiap satu atau dua detik
selama 30 detik. Latihan visual ini dapat meningkatkan memori jangka
panjang Anda hingga 10%.
7. Gunakan Dental Floss Sebelum Tidur
Menggunakan
dental floss secara teratur dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut,
begitu pula dengan daya ingat. Apabila Anda tidak menggunakan dental
floss, dapat terjadi pembengkakan di gusi dan meningkatkan risiko
masuknya bakteri jahat ke aliran darah. Ketika sudah berada di dalam
aliran darah, bakteri dapat menyebabkan radang di bagian tubuh termasuk
otak. Gunakanlah dental floss dua kali sehari untuk mencegah hal
tersebut.
8. Menjadi Seorang Pemimpin
Para
peneliti dari University of New South Wales, Australia telah menemukan
bahwa dengan menjadi seorang pemimpin dapat memberi perubahan struktural
dalam otak dan melindungi memori di usia tua. Mereka telah membentuk
hubungan antara pengalaman manajerial, efisiensi kerja yang tinggi, dan
juga ukuran dari hippocampus atau yang dimaksud dengan zona otak yang
bertanggung jawab untuk belajar pada usia 80 tahun.
9. Menghindari Makan Berlebihan
Seperti
yang dikutip dari Daily Mail, mengonsumsi 2.100 hingga 6.000 kalori
tiap hari bisa mengakibatkan pikun serta gangguan kognitif ringan saat
tua nanti. Bahkan risiko kehilangan memori tersebut bisa meningkat
hingga dua kali lipat. Adanya temuan tersebut menunjukkan bahwa
melakukan diet rendah kalori dapat menjaga pikiran tetap tajam di masa
tua nanti.
10. Minum Jus Anggur
Peneliti
dari bagian psikiatrik University of Cincinnati percaya bahwa kandungan
antioksidan yang terdapat pada kulit dan daging buah anggur dapat
mengurangi bahkan mengembalikan memori di otak yang sudah hilang.
Hasilnya, peneliti menemukan pengurangan risiko gangguan ingatan hingga
76 persen bagi mereka yang suka minum jus 3 kali seminggu (http://wolipop.detik.com).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar