Buku
adalah gudang pengetahuan yang tak pernah ada habisnya. Hargai sumber
pengetahuan Anda dengan memperlakukannya dengan baik. Banyak yang
mengeluh bahwa buku koleksinya mulai rusak. Merawat buku bukanlah hal
yang sulit, namun seringkali orang malas atau tidak tahu cara
merawatnya, padahal buku yang dibelinya itu tidak murah loh. Nah, gimana
sih cara merawat buku yang kita punya? Nah, Yuk kita Simak tips merawat buku berikut ini:
1. Merawat Lebih Baik Dari Mengobati
Cara yang termudah adalah merawatnya sebelum kita harus mengobatinya.
Biasakan untuk memberi sampul plastik pada buku yang baru saja Anda
beli. sebelum menyampul buku carilah plastik yang agak tebal dan tidak
lengket untuk sampul buku, Usahakan pakai plastik bening agar cover
bukunya terlihat. Yang perlu diperhatikan adalah pada saat menyampul
buku jangan terlalu ketat, karena bisa membuat bagian cover buku
terlipat jika sering dibuka. Nanti ketika sampul tersebut sudah sedikit
rusak, bisa ganti dengan sampul baru.
2. Berdirikan Posisi Buku.
Tapi akan lebih baik jika Anda
menyimpannya dalam lemari tertutup untuk menghidari debu yang berlebih.
Jangan menumpuk buku. Apalagi dengan beban berat di atasnya. Hal
tersebut akan membuat lembaran-lembaran buku saling menempel,
huruf-hurufnya cepat pudar dan jilidnya jadi gampang lepas. Kalau bisa
beri butir penyerap air (silica gel) dan kapur barus dalam rak atau
lemari buku.
3. Jangan menjejal-jejalkan rak buku
Berilah sedikit ruang untuk
mempermudah pengambilan dan pengaturan buku. jangan juga membiasakan
membawa buku dengan memasukkan ke dalam tas yang penuh dengan berbagai
macam barang. Apalagi mencampurnya dengan makanan. Lebih baik jangan
memaksakan buku itu masuk dalam tas yang ukurannya lebih kecil dari
buku.
4. Diberi kapur barus (kamper) dan lampu
Bahan baku kertas berasal dari
kayu, bisa mengundang rayap menggerogoti buku-buku kita. Umumnya
buku-buku baru tidak dirayapi karena beberapa sudah diberi zat-zat kimia
untuk bahan baku daur ulang kertas. Juga material plastik dalam
pembuatan kertas licin. Namun untuk buku-buku yang masih menggunakan
kertas asli umumnya masih bisa dirusak rayap. Maka dari itu rak buku
boleh ditaburi kapus barus yang dihancurkan atau bubuk cengkeh agar buku
kita terjaga dari rayap. Atau tidak ada salahnya memberi lampu khusus
dalam lemari buku, sinar lampu menghambat ngengat masuk ke sela-sela
buku.
5. Hindarkan buku dari
Air, minyak, debu dan panas
matahari langsung atau lampu yang berkekuatan tinggi. hal-hal itu dapat
merusak buku. Kertasnya akan cepat berjamur, warnanya menguning dan
gampang robek.
6. Hindari memfotokopi buku.
Untuk bisa memfotokopi halaman
buku, biasanya punggung buku akan ditekan kuat-kuat. Hal ini jelas akan
memperpendek umur jilid buku. Selain itu, ingatlah bahwa memfotokopi
buku tanpa izin adalah pelanggaran hukum dan hak cipta. Bisa berabe
nanti...
7. Jika terpaksa harus meminjam buku
Catatlah dalam daftar agendamu
bahwa buku itu telah dipinjam oleh salah satu temanmu. Jangan takut
memperingatkan temanmu untuk merawatnya. Sayang dong kalau buku yang
sudah kita rawat baik-baik malah hilang karena temanmu itu
menyepelekannya.
8. Lakukan perawatan khusus
Dengan lebih cermat dan meyeluruh
secara berkala. Dijamin suatu saat Anda pasti membutuhkannya lagi. Dan
Anda akan merasa bangga bisa menghargai buku yang begitu berjasa.
9. Jangan sekali-kali Anda :
- Melipat. Melipat buku bisa merusak kertas. Gunakan pembatas buku jika ingin menandai buku. Pembatas buku tidak harus dengan sesuatu yang mahal dan cantik. Kita bisa gunakan selembar daun, uang atau kartu nama untuk membatasi buku kita. Yang paling fatal jika kita menandai buku dengan benda tebal seperti pulpen atau lainnya karena bisa merusak Jilid.
- Menyusun Secara Menumpuk. Simpan buku
dengan cara disusun berdiri, jangan pernah dengan cara menumpuk karena
bisa merusak jilid buku dan sampulnya. Posisi buku yang bertumpuk
dikhawatirkan udara tidak bisa
masuk dan mempercepat kelembaban. Gunakan pembatas rak agar buku yang
kita susun berdiri tegak. Susunlah buku berdasarkan klasifikasinya agar
mudah untuk dicari. Pengecualian untuk buklet boleh disimpan dengan cara
ditumpuk.
- Ruang penyimpanan yang gelap dan panas. Ruang penyimpanan buku harus tetap terang selama 24 jam agar kecoak dan binatang perusak buku lainnya tidak berkeliaran menuju rak buku. Di ruangan gelap binatang mudah sekali menuju rak buku dan membuat sarang. Menyimpan buku juga tidak boleh dalam ruangan yang terlalu panas. Sinar matahari membuat huruf-huruf pada buku cepat memudar dan membuat kertas kekuning-kuningan, akhirnya keropos dan mudah sobek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar