Migrain adalah sakit kepala sebelah yang meski tidak mengancam nyawa,
tapi penyakit ini tergolong parah karena rasanya begitu menyiksa. Ketika
migrain datang, ada 4 cara yang bisa dilakukan.
Dr Carolyn Bernstein, ahli neurologi dari Cambridge Health Alliance-Cambridge Campus, seperti dilansir dari Dailymail, Jumat (14/5/2010) mengatakan selama ini orang migrain takut kopi karena diduga bisa memicu sakit kepala. Tapi sebenarnya, cukup dengan 1 sampai 2 cangkir kopi justru bisa meringankan migrain.
Keempat cara untuk mengatasi migrain adalah:
1. Secangkir atau dua cangkir kopi dapat membantu meringankan migrain
Kafein merupakan obat termurah, termudah dan paling banyak tersedia untuk mengatasi migrain. Mempersempit pembuluh darah dapat mengurangi rasa sakit. Jika mengalami migrain, minum satu atau dua cangkir kopi hitam atau minuman ringan berkafein, bagi kebanyakan orang dapat mengurangi gejala migrain.
Kafein juga membantu menyerap obat lain, yang menjadi penyebab migrain. Dan kafein merupakan stimulan otak yang dapat membantu orang berpikir lebih baik jika sedang berada pada 'kabut' migrain.
2. Pijat
Kejang otot dapat menjadi pemicu migrain bagi banyak orang. Anda mungkin mengalami kejang otot di leher, punggung atau bahu, terutama jika terlalu lama duduk di depan komputer atau mengemudi.
Gigi, otot-otot wajah atau kulit kepala kadang mencengkeram terutama pada malam hari, sehingga Anda terbangun dengan migrain. Pijat dapat membantu jika migrain disertai dengan kejang otot, karena ini akan membuat Anda rileks.
Meskipun datanya tidak cukup besar, sebuah studi di universitas besar menemukan bahwa melakukan pijat dua kali seminggu selama lima minggu dapat mengurangi 50 persen migrain.
3. Yoga
Sebuah studi baru-baru ini di India menemukan bahwa orang yang menderita migrain dan melakukan yoga dengan kombinasi meditasi dan teknik relaksasi lainnya, dapat mengurangi migrain dengan berkurangnya rasa nyeri. Kegelisahan dan depresi pun akan berkurang.
4. Magnesium
Magnesium mungkin merupakan mineral ajaib bagi penderita migrain. Meskipun tidak membantu setiap orang, mengonsumsi suplemen magnesium setiap hari dapat membantu mencegah migrain.
Penelitian telah menunjukkan bahwa suplemen magnesium dapat membantu meringankan migrain, termasuk mengurangi migrain akibat menstruasi.
Bagaimana magnesium dapat membantu? Magnesium merupakan mineral penting untuk beberapa fungsi dalam tubuh, termasuk jantung, tulang dan otot. Magnesium mengatur pembuluh darah beroperasi, mengurangi nyeri dan menenangkan sistem saraf, yang mungkin dapat membantu meringankan migrain.
Hal ini juga dapat membantu mengurangi stres dengan bekerja pada sistem saraf simpatik dan dapat mengatur kadar gula dalam darah, yang merupakan dua pemicu migrain.
Dan yang lebih penting lagi, magnesium akan mempengaruhi produksi dan regulasi serotonin. Serotonin merupakan zat kimia yang diproduksi oleh tubuh dan diperlukan sel-sel saraf dan otak untuk berfungsi.
Banyak orang yang kekurangan magnesium karena gula dan makanan tinggi lemak, yang menghalangi peneyrapannya ke dalam tubuh. Orang yang menderita migrain biasanya memiliki kadar magnesium di bawah normal.
Dr Bernstein menyarankan untuk mengonsumsi 400 mg magnesium per hari untuk masa percobaan dua bulan. Tapi Anda harus berkonsultasi pada dokter, bila Anda memiliki masalah dengan ginjal.
Dr Carolyn Bernstein, ahli neurologi dari Cambridge Health Alliance-Cambridge Campus, seperti dilansir dari Dailymail, Jumat (14/5/2010) mengatakan selama ini orang migrain takut kopi karena diduga bisa memicu sakit kepala. Tapi sebenarnya, cukup dengan 1 sampai 2 cangkir kopi justru bisa meringankan migrain.
Keempat cara untuk mengatasi migrain adalah:
1. Secangkir atau dua cangkir kopi dapat membantu meringankan migrain
Kafein merupakan obat termurah, termudah dan paling banyak tersedia untuk mengatasi migrain. Mempersempit pembuluh darah dapat mengurangi rasa sakit. Jika mengalami migrain, minum satu atau dua cangkir kopi hitam atau minuman ringan berkafein, bagi kebanyakan orang dapat mengurangi gejala migrain.
Kafein juga membantu menyerap obat lain, yang menjadi penyebab migrain. Dan kafein merupakan stimulan otak yang dapat membantu orang berpikir lebih baik jika sedang berada pada 'kabut' migrain.
2. Pijat
Kejang otot dapat menjadi pemicu migrain bagi banyak orang. Anda mungkin mengalami kejang otot di leher, punggung atau bahu, terutama jika terlalu lama duduk di depan komputer atau mengemudi.
Gigi, otot-otot wajah atau kulit kepala kadang mencengkeram terutama pada malam hari, sehingga Anda terbangun dengan migrain. Pijat dapat membantu jika migrain disertai dengan kejang otot, karena ini akan membuat Anda rileks.
Meskipun datanya tidak cukup besar, sebuah studi di universitas besar menemukan bahwa melakukan pijat dua kali seminggu selama lima minggu dapat mengurangi 50 persen migrain.
3. Yoga
Sebuah studi baru-baru ini di India menemukan bahwa orang yang menderita migrain dan melakukan yoga dengan kombinasi meditasi dan teknik relaksasi lainnya, dapat mengurangi migrain dengan berkurangnya rasa nyeri. Kegelisahan dan depresi pun akan berkurang.
4. Magnesium
Magnesium mungkin merupakan mineral ajaib bagi penderita migrain. Meskipun tidak membantu setiap orang, mengonsumsi suplemen magnesium setiap hari dapat membantu mencegah migrain.
Penelitian telah menunjukkan bahwa suplemen magnesium dapat membantu meringankan migrain, termasuk mengurangi migrain akibat menstruasi.
Bagaimana magnesium dapat membantu? Magnesium merupakan mineral penting untuk beberapa fungsi dalam tubuh, termasuk jantung, tulang dan otot. Magnesium mengatur pembuluh darah beroperasi, mengurangi nyeri dan menenangkan sistem saraf, yang mungkin dapat membantu meringankan migrain.
Hal ini juga dapat membantu mengurangi stres dengan bekerja pada sistem saraf simpatik dan dapat mengatur kadar gula dalam darah, yang merupakan dua pemicu migrain.
Dan yang lebih penting lagi, magnesium akan mempengaruhi produksi dan regulasi serotonin. Serotonin merupakan zat kimia yang diproduksi oleh tubuh dan diperlukan sel-sel saraf dan otak untuk berfungsi.
Banyak orang yang kekurangan magnesium karena gula dan makanan tinggi lemak, yang menghalangi peneyrapannya ke dalam tubuh. Orang yang menderita migrain biasanya memiliki kadar magnesium di bawah normal.
Dr Bernstein menyarankan untuk mengonsumsi 400 mg magnesium per hari untuk masa percobaan dua bulan. Tapi Anda harus berkonsultasi pada dokter, bila Anda memiliki masalah dengan ginjal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar