Alkohol bisa berasal dari mana saja, tapi
yang paling populer terdapat dalam minuman anggur, bir atau minuman
keras lainnya. Ada 10 alasan kenapa minuman alkohol memang harus
dijauhi. Minuman alkohol memang bisa bagus untuk kesehatan, misalnya
menghangatkan tubuh di udara yang dingin. Tapi yang banyak terjadi
alkohol dikonsumsi secara berlebihan hingga manfaatnya hilang. Tidak
peduli berapa pun usia seseorang, alkohol bisa menimbulkan dampak yang
serius terhadap kesehatan dan dirinya sendiri. Dikutip dari Livestrong,
ada 10 alasan mengapa kita harus menjauhi alkohol, yaitu:
1. Kecanduan
Kecanduan adalah salah satu efek
yang paling terlihat jika seseorang menggunakan alkohol dalam jangka
waktu panjang. Hal ini berarti seseorang harus minum lebih banyak
sebelum mabuk atau agar bisa merasa lebih rileks.
2. Gejala balikan (withdrawal)
Seseorang akan
mengalami gejala penarikan (withdrawal) ketika mencoba untuk berhenti
minum secara tiba-tiba atau saat bangun keesokan harinya. Gejala ini
termasuk merasa cemas, mual, muntah, mudah marah, kehilangan nafsu makan
dan perasaan gemetar.
3. Penyakit hati
Menurut University of Maryland
Medical Center, penggunaan alkohol bisa menyebabkan penyakit hati
kronis, seperti fatty liver (lebih dari 90 persen pengguna alkohol),
serta hepatitis alkoholik dan sirosis alkohol yang bisa mengakibatkan
kegagalan hati.
4. Mengakibatkan kecelakaan
Alkohol akan
mengganggu kemampuan seseorang mengemudi dan memperlambat proses
berpikir. Gabungan kondisi ini menjadi penyebab seseorang mengalami
kecelakaan setelah minum alkohol.
5. Perilaku berbahaya
Alkohol bisa mengurangi
kemampuan inhibisi alami seseorang, sehingga orang yang mabuk seringkali
melakukan hal-hal berbahaya tanpa disadarinya seperti berhubungan seks
tanpa menggunakan kondom atau menyeberang jalan sembarangan.
6. Efek negatif terhadap suatu hubungan
Mengonsumsi
alkohol tidak hanya berefek terhadap diri sendiri, tapi juga
orang-orang di sekitarnya seperti anak-anak. Karenanya kekerasan rumah
tangga seringkali terjadi pada orang yang menyalahgunakan alkohol dan
anak-anak, mungkin menderita trauma jangka panjang akibat kebiasaan
minum orangtuanya tersebut.
7. Depresi
Dalam jangka pendek, alkohol bisa
memberikan efek rileksasi, tapi tanpa disadari, alkohol justru
memberikan kontribusi terhadap perkembangan depresi. Sekitar 40 persen
peminum berat menunjukkan tanda-tanda depresi.
8. Kehilangan pekerjaan
Semakin sering seseorang
minum alkohol, maka semakin berkurang pemikirannya tentang tanggung
jawab termasuk pekerjaan. Hal ini akan menurunkan produktivitas bekerja
dan nantinya berujung pada pengangguran.
9. Memicu masalah hukum
Mengonsumsi alkohol bisa
memicu terjadinya masalah hukum, seperti ditangkap akibat perilaku tidak
tertib atau mengemudi di bawah pengaruh alkohol.
10. Mengabaikan kebersihan diri sendiri
Seseorang
yang mengonsumsi alkohol lama kelamaan akan mengabaikan kebersihan
dirinya sendiri, seperti memakai baju yang sama berulang-ulang, jarang
mandi atau lupa menyikat gigi. Karena yang ada di dalam pikiran orang
tersebut hanyalah alkohol dan berhenti memikirkan hal lainnya (http://duniatehnikku.wordpress.com).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar