Menjalin hubungan jarak jauh (LDR) bukanlah
hal mudah, terutama bagi mereka yang sudah menikah. Jika Anda termasuk
pasangan yang menjalani LDR, waspadai empat tanda yang menunjukkan
hubungan Anda bermasalah, seperti yang dikutip dari futurescopes.
1. Komunikasi Berkurang
Pada masa awal pernikahan, Anda dan suami seringkali berkomunikasi melalui berbagai media. Mulai dari telepon, email, chatting, pesan di Facebook atau Twitter. Namun belakangan ini, baik pasangan atau Anda tak lagi melakukannya secara rutin. Perubahan kebiasaan ini merupakan salah satu tanda yang paling mudah untuk disadari. Apapaun alasan Anda dan pasangan, berkurangnya komunikasi hanya akan memperburuk kondisi pernikahan jarak jauh.
2. Tak Mau Menyempatkan Diri untuk Bertemu
Cara untuk menjaga hubungan jarak jauh tetap awet adalah, mau menyempatkan diri untuk bertemu pasangan. Karena inilah salah satu cara Anda untuk menghilangkan rasa kesepian. Namun jika pasangan sulit menyempatkan dirinya untuk menemui Anda atau sebaliknya, mungkin Anda patut mempertanyakan. Mungkin hal itu terjadi kerena kesibukan kantor atau akibat hadirnya orang ketiga.
3. Selalu Curiga
Anda tak bisa lagi tidur nyenyak karena merasa curiga dengan pasangan. "Saat kecurigaan yang begitu besar datang, dipastikan Anda kehilangan kepercayaan pada pasangan termasuk merasa tidak aman dalam hubungan yang sedang dijalani. Ini melelahkan dan tentunya menandakan hubungan yang tidak sehat," Yvonne K. Fulbright, Ph.D., psikolog dan juga penulis buku 'Sultry Sex Talk to Seduce Any Lover'.
4. Jarang Ucapkan Kata Cinta
Hampir sama dengan pasangan menikah lainnya, pasangan yang jarang mengucapkan kata-kata cinta, bisa jadi hubungannya dalam bahaya. "Hampir semua pria selalu menginginkan hal intim kapanpun, ini sangat alami. Meskipun, ketika hubungan sedang bermasalah. Ketika mereka kehilangan hasrat seksual pada pasangannya dan Anda tak berusaha menariknya, bisa jadi ia tak lagi tertarik pada Anda secara romantis," ujar Fullbright. (sumber; wolipop.com)
1. Komunikasi Berkurang
Pada masa awal pernikahan, Anda dan suami seringkali berkomunikasi melalui berbagai media. Mulai dari telepon, email, chatting, pesan di Facebook atau Twitter. Namun belakangan ini, baik pasangan atau Anda tak lagi melakukannya secara rutin. Perubahan kebiasaan ini merupakan salah satu tanda yang paling mudah untuk disadari. Apapaun alasan Anda dan pasangan, berkurangnya komunikasi hanya akan memperburuk kondisi pernikahan jarak jauh.
2. Tak Mau Menyempatkan Diri untuk Bertemu
Cara untuk menjaga hubungan jarak jauh tetap awet adalah, mau menyempatkan diri untuk bertemu pasangan. Karena inilah salah satu cara Anda untuk menghilangkan rasa kesepian. Namun jika pasangan sulit menyempatkan dirinya untuk menemui Anda atau sebaliknya, mungkin Anda patut mempertanyakan. Mungkin hal itu terjadi kerena kesibukan kantor atau akibat hadirnya orang ketiga.
3. Selalu Curiga
Anda tak bisa lagi tidur nyenyak karena merasa curiga dengan pasangan. "Saat kecurigaan yang begitu besar datang, dipastikan Anda kehilangan kepercayaan pada pasangan termasuk merasa tidak aman dalam hubungan yang sedang dijalani. Ini melelahkan dan tentunya menandakan hubungan yang tidak sehat," Yvonne K. Fulbright, Ph.D., psikolog dan juga penulis buku 'Sultry Sex Talk to Seduce Any Lover'.
4. Jarang Ucapkan Kata Cinta
Hampir sama dengan pasangan menikah lainnya, pasangan yang jarang mengucapkan kata-kata cinta, bisa jadi hubungannya dalam bahaya. "Hampir semua pria selalu menginginkan hal intim kapanpun, ini sangat alami. Meskipun, ketika hubungan sedang bermasalah. Ketika mereka kehilangan hasrat seksual pada pasangannya dan Anda tak berusaha menariknya, bisa jadi ia tak lagi tertarik pada Anda secara romantis," ujar Fullbright. (sumber; wolipop.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar