Kamis, 27 Juni 2013

10 Penumpang Aneh Sepanjang Sejarah Pesawat Luar Angkasa

Astronot ternyata tidak hanya didominasi oleh manusia. Demi ilmu pengetahuan, ternyata sudah banyak hewan yang pernah dikirimkan ke luar angkasa. Mulai dari monyet sampai dengan ikan sudah pernah pergi dikirim ke luar angkasa.
Dari hewan-hewan tersebut, tidak jarang ada yang mati di perjalanan atau terkena penyakit. Namun, ada pula yang selamat dan dapat bertahan hidup cukup lama setelah kembali ke bumi.
Berikut adalah hewan-hewan yang pernah dikirimkan ke luar angkasa.
1. Monyet dari Iran
Monyet dari Iran
Bulan Januari 2013 (28/01) kemarin, pemerintah Iran mengumumkan bahwa mereka berhasil mengirimkan seekor monyet ke luar angkasa. Pengiriman monyet ke luar angkasa ini adalah salah satu dari proyek pemerintah Iran yang tergolong sukses. Sebelumnya mereka juga pernah mengirimkan beberapa hewan lain seperti tikus, kura-kura dan cacing ke angkasa luar.
2. Laika dari Rusia
Laika dari Rusia
Laika adalah nama seekor anjing Rusia dan menjadi hewan pertama yang berhasil dikirimkan ke luar angkasa pada tahun 1957. Sayangnya, pemerintah Rusia hanya memikirkan cara mengirimkan hewan tersebut saja dan tidak memikirkan cara mengembalikannya ke bumi.
3. Able dari Amerika Serikat
Able dari Amerika Serikat
Panas oleh kesuksesan Rusia meluncurkan hewan pertama ke luar angkasa, pada tanggal 28 Mei 1959, Amerika Serikat juga melakukan hal yang sama. Pemerintah AS mengirimkan 2 ekor monyet yang salah satunya bernama Able ke luar angkasa. Tidak seperti Rusia, pihak NASA berhasil membawa pulang Able ke bumi.
4. Baker dari Amerika Serikat
Baker dari Amerika Serikat
Baker adalah teman dari Able yang ikut diluncurkan pada tanggal yang sama. Tidak seperti Able, Baker mampu bertahan hidup sampai akhirnya dia mati pada tahun 1984.
5. Otvazhnaya, Snezhinka dan Marfusha
Otvazhnaya, Snezhinka dan Marfusha
Pada bulan Juli 1959, ada 3 hewan lagi yang dikirimkan ke luar angkasa. Ketiga hewan ini dinamakan Otvazhnaya (anjing), Snezhinka (anjing), dan Marfusha (kelinci). Otvazhnaya sukses diterbangkan selama 5 kali dalam rentang waktu 1959 sampai 1960.
6. Miss Sam dari Amerika Serikat
Miss Sam dari Amerika Serikat
NASA kembali membuat percobaan dengan mengirimkan hewan ke luar angkasa. Seperti sebelumnya, NASA masih menggunakan monyet sebagai obyek penelitiannya pada 21 Januari 1960. Kali ini monyet yang terpilih bernama Miss Sam. Monyet satu ini juga berhasil kembali ke bumi dengan selamat.
7. Strelka & Belka dari Rusia
Strelka & Belka dari Rusia
Tidak ingin kalah dengan rival abadinya, Rusia kembali mengirimkan dua anjing ke luar angkasa pada tanggal 19 Agustus 1960. Kali ini, Rusia tidak mengulangi kejadian yang sama. Strelka dan Belka berhasil kembali ke bumi dengan selamat. Beberapa bulan setelah kembali ke bumi, Strelka melahirkan enam anak anjing yang sehat. Salah satunya bernama Pushinka dikirim ke Presiden Amerika Serikat John F. Kennedy sebagai hadiah untuk anaknya.
8. Ham dari Amerika Serikat
Ham dari Amerika Serikat
Ham adalah nama seekor simpanse pertama yang dikirimkan ke luar angkasa. Nama Ham adalah akronim dari laboratorium tempat dia dipersiapkan, Holloman Aerospace Medical Center yang berlokasi di Holloman Air Force Base, New Mexico. Ketika dikirimkan pada 31 Januari 1961, Ham ternyata tidak mengalami permasalahan berarti dan tetap tenang hanya mengalami dehidrasi saja. Ham berhasil kembali ke bumi dengan selamat dan menghabiskan 17 tahunnya di National Zoo, Washington.
9. Felix dari Prancis
Felix dari Prancis
Tidak hanya Rusia dan Amerika Serikat saja, Prancis ternyata juga pernah mengirimkan hewan ke luar angkasa. Tidak seperti kedua negara tersebut, Prancis lebih memilih seekor kucing bernama Felix untuk dikirimkan pada tanggal 18 Oktober 1963. Felix bahkan menjadi kucing pertama yang berhasil menjelajah ke luar bumi dan fotonya diabadikan di koleksi perangko beberapa tahun kemudian.
10. Bulu Babi dari Amerika
Bulu Babi dari Amerika
NASA menyatakan tidak pernah ada mahluk hidup yang bisa berhubungan seksual di luar angkasa. Tetapi penelitian di pesawat ulang alik Atlantis pada tahun 1997 membuktikan bahwa sel sperma berenang lebih cepat di area bebas gravitasi. Sel sperma yang diteliti adalah sperma bulu babi, mereka berenang lebih cepat di luar angkasa daripada di bumi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar