Jumat, 01 Juni 2012

Inilah 4 Kesalahan Komunikasi yang Paling Umum dalam Pernikahan

img
Komunikasi memiliki peran penting dalam keharmonisan rumah tangga. Banyak pasangan menikah bermasalah dengan komunikasi di antara mereka yang bisa menyebabkan keretakan.

Untuk menghindari hal tersebut, ada baiknya mengetahui beberapa kesalahan komunikasi yang sering melanda pernikahan. Dilansir dari Ezinearticles, berikut empat kesalahan komunikasi yang dapat memicu hancurnya hubungan pernikahan.

1. Tidak Mau Mendengar
Hal ini sering terjadi pada pasangan yang telah menikah bertahun-tahun. Saat muncul konflik, pasangan dan Anda biasa untuk saling menyalahkan. Suami tidak mau mendengar, Anda pun demikian. Susah memecahkan masalah bila situasi seperti ini. Sebaiknya, Anda berusaha memulihkan keadaan dengan mendengarkan suami tanpa memotong pembicaraan. Cari inti permasalahan dan diskusikan bersama dengan tenang.

2. Sedikit Waktu Bersama
Kesibukan seringkali membuat waktu bersama pasangan berkurang. Setiap Anda dan suami harus beraktivitas dan pulang dalam keadaan lelah. Capek serta stres karena kegiatan sehari-hari bisa menimbulkan pertengkaran jika tidak diimbangi dengan komunikasi yang baik. Oleh karena itu, luangkan waktu berdua pasangan untuk mengobrol santai dan berbagi cerita. Anda bisa mencari waktu saat akhir pekan atau sebelum pergi tidur walaupun hanya satu jam.

3. Mengungkit Kesalahan Suami
Mengungkit kesalahan pasangan biasanya sering terjadi demi mengalihkan perhatian dan lari dari masalah. Sebagai contoh, ketika Anda sedang ditegur oleh suami karena belanja yang berlebihan, Anda pun mengungkit-ungkit kesalahan yang pernah suami lakukan. Hal itu akan membuat keadaan semakin rumit. Coba dengarkan perkataan serta saran dari suami. Semua demi kebaikan Anda dan kebahagiaan pernikahan kalian.

4. Satu Pihak Selalu Menyalahkan
Selalu menyalahkan pasangan bisa berdampak buruk terhadap pernikahan. Kebiasaan menyalahkan pasangan umumnya terjadi karena Anda menyimpan perasaan tak suka dari pasangan. Jika sikap ini tidak pernah berubah, Anda dan pasangan akan sama-sama merasa tertekan dan tidak bahagia. Untuk mengatasinya, coba saling intropeksi diri dan bicarakan berdua pasangan. Saling memahami dan mengerti karakter masing-masing bisa menciptakan hubungan yang harmonis. (Sumber: http://wolipop.detik.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar