Minggu, 10 Juni 2012

Inilah 10 Makanan Yang Dapat Meningkatkan Kualitas dan Gairah Hidup

Apakah akhir-akhir ini penampilan anda selalu lesu dan tampak kusam dalam pergauulan anda sehari-hari? Bisa jadi ini dikarenakan makanan yang anda konsumsi sehari-hari tadak dapat memenuhi asupan yang dibutuhkan oleh tubuh, Sehingga mengakibatkan wajah dan kulit tampak kusam dan tubuh kurang semangat. Untuk itu ada baiknya anda pertimbangkan beberapa sumber makanan dibawah ini untuk merubah penampilan anda lebih bergairah dan semangat.

Berikut ini adalah sepuluh makanan yang bisa dikonsumsi seseorang untuk meningkatkan kualitas hidup dan lebih bergairah dalam hidup sehari-hari...
1. Jeruk Bali
Mengandung vitamin C tinggi yang membantu tubuh memproduksi kolagen, protein yang digunakan untuk membuat kulit, tulang rawan, tendon, ligamen, dan pembuluh darah. Buah ini membantu proses penyembuhan dengan cepat.
2. Jamur
Khasiat jamur bagi kesehatan tubuh memang terbukti. Selain mengandung berbagai macam asam amino essensial, lemak, mineral, dan vitamin, juga terdapat zat penting yang berpengaruh terhadap aspek medis. Sejak berabad-abad lalu, jamur sudah menjadi makanan istimewa sehingga banyak orang menjadi penggemarnya. Orang Yunani kuno percaya bahwa makan jamur menyebabkan seseorang menjadi lebih kuat dan sehat. Hasilnya mereka lebih kuat, berani, dan perkasa. Firaun, Raja Mesir yang terkenal sangat keji, hobi berat makan jamur. Saking istimewanya, raja itu menyebut jamur sebagai makanan para dewa.

3. Kacang Brasil
Kacang Brasil diyakini dapat meningkatkan sistem imun tubuh dan mencegah penyakit kanker. Namun Sejumlah ahli menyarankan konsumsi kacang ini tidak boleh berlebihan lantaran bisa merusak kesehatan.

4. BlackBerry
Anda mungkin akrab dengan blueberry, tapi yang saya sarankan ini adalah blackberry, buah ini diyakini memiliki manfaat tinggi. Buah ini juga memiliki antioksidan tertinggi dibanding buah lainnya. Konsumsi blackberry berguna untuk menjaga kulit tetap kencang.


5. Bawang Putih
Bawang putih bisa menghambat proses penuaan, tetapi bukan berarti bisa sama sekali menghentikan proses penuaan atau memulihkan masa muda. Fungsi lainnya bisa menghambat pertumbuhan sel kanker sehingga risiko terkena kanker bisa dikurangi. Bawang putih juga bisa menurunkan kadar kolesterol bila dikonsumsi secara rutin.

6. Oregano
Oregano adalah sejenis tumbuhan herbal yang banyak dipakai sebagai bahan masakan, pemberi aroma sampai citarasa khas di sebagian besar budaya kuliner masyarakat Eropa dan Timur Tengah. Oregano memiliki citarasa yang sedikit unik, didefinisikan spicy, namun kaya akan kandungan antioksidan. Oregano biasanya digunakan dalam bentuk segar (daunnya) atau dikeringkan.

7. Tiram
Makanan ini memiliki kandungan protein rendah lemak, vitamin B, terutama B12, zat besi, dan omega-3 asam lemak. Tiram dipercaya bisa mengencangkan kulit. Anemia yang dapat menyebabkan perubahan yang terlihat di kulit, rambut, dan kuku pun bisa diatasi dengan mengkonsumsi tiram. Wajar jika para penggemar olahraga kebugaran tergila-gila dengan makanan ini.

8. Telur
Telur sebagai sumber protein mempunyai banyak keunggulan, antara lain kandungan asam amino paling lengkap dibandingkan bahan makanan lain, seperti ikan, daging, ayam, tahu, dan tempe. Telur mempunyai citarasa enak sehingga digemari oleh banyak orang. Telur juga berfungsi dalam aneka ragam pengolahan bahan makanan. Selain itu, telur termasuk bahan makanan sumber protein yang relatif murah dan mudah ditemukan.

9. Alpukat
Alpukat termasuk buah-buahan yang mengandung lemak tinggi (sekitar 6,5 persen), tapi lemak tersebut merupakan lemak tak jenuh tunggal oleat yang lazim disebut omega-9. Lemak jenis ini mampu menurunkan kelebihan “kolesterol jahat” secara efektif, terutama jika kita juga membatasi konsumsi lemak jenuh. Hasilnya akan nyata kalau makan alpukat dibarengi dengan mengurangi makanan gorengan dan bersantan, serta daging berlemak, dan kuah yang mengandung lemak. Alpukat dipercaya bisa membuat awet muda.

10. Lobak Swiss
Sayuran ini penuh dengan berbagai vitamin dan mineral berantioksidan tinggi. Sumber vitamin K dan kalsium yang berfungsi menjaga kesehatan tulang dan gigi. Daun lobak ini pahit, tapi mengandung vitamin A yang dikenal sebagai retinol dan sering digunakan sebagai bahan utama penangkal jerawat. Lobak Swiss ini bisa diganti dengan konsumsi bayam.( Sumber: kaskus.us )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar