Minggu, 24 Juni 2012

Anak-anak Tak Nafsu Makan? Tanda Kurang "Zinc"


Anak yang susah makan bisa jadi mengalami gangguan otot dan saraf yang menyebabkan pergerakan motorik pada daerah sekitar mulut terganggu.

Penyebab anak sulit makan terkadang memang sangat sulit untuk ditebak. Banyak faktor yang melatarbelakanginya. Tetapi pernahkah Anda berpikir bahwa penyebab anak tak nafsu makan dipicu karena kekurangan zat zinc (seng)?

"Penyebab anak tidak mau makan banyak sekali. Salah satunya bisa terjadi kalau anak tersebut kurang zat zinc. Karena zat ini berpengaruh pada indera perasa dan penciuman. Tetapi lebih berpengaruh pada indera perasa," kata Health Marketing Director PT. Danone Dairy Indonesia  Regina Karim dalam media workshop yang digelar Persatuan Dokter Gizi Medik Indonesia Jakarta Raya (PDGMI Jaya) dan Danone Dairy Indonesia, Selasa, (18/10/2011).

Menurut Regina, kekurangan zinc akan membuat indera perasa (lidah) pada anak hanya bisa merasa makanan yang rasanya ekstrem seperti sangat asin dan manis. Akibatnya, anak-anak hanya suka mengonsumsi makanan yang asin dan manis saja.

"Ini memang kurang diketahui, padahal zinc adalah zat yang begitu penting untuk pertumbuhan anak. Jadi, jika anak tidak nafsu makan mungkin para orang tua harus mulai berpikir anak mereka kekurangan asupan zinc," jelasnya.

Ia mengatakan, selama ini kebanyakan masyarakat hanya menganggap zat zinc sebagai peningkat imunitas (kekebalan) tubuh dan untuk mengatasi masalah masalah diare saja. Padahal lanjut Regina, manfaat zinc lebih dari itu. Zinc bertanggung jawab untuk mengekstrasi 100 enzim yang mendukung reaksi biokimia dalam tubuh dan membantu kemampuan indera perasa dan penciuman.

"Tanda anak kekurangan zinc itu biasanya sering sakit, lesu, lemah, mencret. Pemenuhan zinc bisa didapat dari daging merah, ikan, sea food dan sayur-sayuran," jelasnya.

Tetapi yang jadi permasalahan sekarang adalah, tidak semua anak dapat mengonsumsi daging karena harganya relatif mahal. Sementara itu, masih rendahnya tingkat konsumsi sayuran pada anak juga turut berkontribusi sebagai penyebab masih rendahnya jumlah asupan zinc.

Staf ahli dari Persatuan Dokter Gizi Medik Indonesia (PDGMI) Saptawati Bardosono mengatakan hal serupa. Menurutnya, kekurangan asupan zinc bisa membuat anak tidak nafsu makan, karena  zat ini memengaruhi saraf-saraf yang mengirimkan rangsangan ke otak.  Untuk usia anak sekolah, kebutuhan yang disarankan atau recommendations daily intake (RDI) menurut Saptawati mencapai antara 11 hingga 14 mg per hari.

"Jadi semua makanan berasa nggak enak. Saraf-saraf itu kalau tidak ada seng, tidak berfungsi normal, jadi bikin anak tidak nafsu makan," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar